KOTAMOBAGU | Bintangtribratanews,com – Tim media Bintang Tribratanews berkesempatan mewawancarai Kepala Sekolah SMAN 1 Kotamobagu, Bapak Mansyur Podomi, S.Pd., MM, di ruangannya. Jumat, (21/02/2025)
Dalam pertemuan tersebut, beliau menjelaskan berbagai kegiatan yang sedang dan akan berlangsung di sekolah, khususnya dalam menyambut bulan suci Ramadhan.
Menurut Kepala Sekolah, program-program yang dijalankan mengacu pada arahan Kementerian Pusat dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, yang menitikberatkan pada penguatan karakter dan pembelajaran keagamaan bagi seluruh siswa. Kegiatan ini diharapkan dapat dilakukan baik di dalam kelas maupun dalam kelompok-kelompok berdasarkan kepercayaan masing-masing.
“Bagi siswa Muslim, kami menyiapkan program latihan membaca Al-Qur’an dan memperdalam pemahaman serta praktik ibadah sholat. Sementara untuk siswa Kristen dan Katolik, akan ada bimbingan dari guru agama masing-Kepala Sekolah SMAN 1 Kotamobagu Tekankan Penguatan Karakter dan Toleransi di Bulan Suci Ramadhan
Kotamobagu, 21 Februari 2025 – Tim media Bintang Tribratanews berkesempatan mewawancarai Kepala Sekolah SMAN 1 Kotamobagu, Bapak Mansyur Podomi, S.Pd., MM, di ruangannya. Dalam pertemuan tersebut, beliau menjelaskan berbagai kegiatan yang sedang dan akan berlangsung di sekolah, khususnya dalam menyambut bulan suci Ramadhan.
Menurut Kepala Sekolah, program-program yang dijalankan mengacu pada arahan Kementerian Pusat dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, yang menitikberatkan pada penguatan karakter dan pembelajaran keagamaan bagi seluruh siswa. Kegiatan ini diharapkan dapat dilakukan baik di dalam kelas maupun dalam kelompok-kelompok berdasarkan kepercayaan masing-masing.
“Bagi siswa Muslim, kami menyiapkan program latihan membaca Al-Qur’an dan memperdalam pemahaman serta praktik ibadah sholat. Sementara untuk siswa Kristen dan Katolik, akan ada bimbingan dari guru agama masing-masing,” jelas Bapak Mansyur Podomi.
Sebagai bentuk dukungan terhadap pembelajaran keagamaan, sekolah juga memperkenalkan program penguatan akses pembelajaran keagamaan. Selain itu, terdapat beberapa organisasi keagamaan di sekolah, seperti Forum Studi Islam (FSI) untuk siswa Muslim dan Kerukunan Agape bagi siswa Kristen. Di bulan Ramadhan, sekolah juga akan menyelenggarakan kegiatan persantian untuk memperdalam ilmu keislaman bagi siswa Muslim.
Sehubungan dengan bulan suci Ramadhan, jadwal pembelajaran akan mengalami penyesuaian. Jika sebelumnya durasi pembelajaran 45 menit per jam pelajaran, maka selama Ramadhan akan dipersingkat menjadi 35 menit. Sementara itu, jam pulang sekolah akan disesuaikan menjadi pukul 13.00 atau 13.30 WITA.
Di akhir wawancara, Kepala Sekolah Bapak Mansyur Podomi mengimbau seluruh siswa untuk tetap mengikuti kegiatan sekolah dengan baik serta menjaga sikap saling menghormati di bulan suci Ramadhan.
“Kami berharap seluruh siswa dapat mengikuti kegiatan yang telah dijadwalkan, serta menjaga toleransi antarumat beragama, terutama di bulan Ramadhan ini,” tutupnya.
(Tim Bintang Tribratanews),” jelas Bapak Mansyur Podomi.
Sebagai bentuk dukungan terhadap pembelajaran keagamaan, sekolah juga memperkenalkan program penguatan akses pembelajaran keagamaan. Selain itu, terdapat beberapa organisasi keagamaan di sekolah, seperti Forum Studi Islam (FSI) untuk siswa Muslim dan Kerukunan Agape bagi siswa Kristen. Di bulan Ramadhan, sekolah juga akan menyelenggarakan kegiatan persantian untuk memperdalam ilmu keislaman bagi siswa Muslim.
Sehubungan dengan bulan suci Ramadhan, jadwal pembelajaran akan mengalami penyesuaian. Jika sebelumnya durasi pembelajaran 45 menit per jam pelajaran, maka selama Ramadhan akan dipersingkat menjadi 35 menit. Sementara itu, jam pulang sekolah akan disesuaikan menjadi pukul 13.00 atau 13.30 WITA.
Di akhir wawancara, Kepala Sekolah Bapak Mansyur Podomi mengimbau seluruh siswa untuk tetap mengikuti kegiatan sekolah dengan baik serta menjaga sikap saling menghormati di bulan suci Rama
(JANSEN)
